Pemasangan batu alam sebagai salah satu elemen rumah memang memberikan kesan yang tersendiri bagi hunian Anda. Selain memberikan kesan eksklusif, batu alam menambah keasrian dan kesejukan rumah , baik itu digunakan sebagai eksterior ataupun interior rumah . Namun, kesan-kesan yang kita inginkan justru bisa sebaliknya jika jenis batu yang akan kita aplikasikan pada rumah Anda tidak tepat.
Untuk pemilihan batu alam kita harus memperhatikan beberapa faktor penting, misalnya jenis dan tekstur batu alam, pola pemasangan dan area dinding yang akan dipasang batu alam. Penggunaan batu alam yang tidak sesuai dengan kondisi ruang yang akan kita pasang akan mengakibatkan kesan yang berbeda. Selain itu, jenis batu alam yang tidak sesuai penempatannya mengakibatkan perawatan yang kita lakukan harus lebih ekstra lagi sehingga biaya akan bertambah besar. Berikut beberapa tips jika ingin mengaplikasikan batu alam di hunian Anda:
1. Perhatikan jenis batu alam
Jenis batu alam dibagi menjadi dua, yaitu solid dan non solid. Jenis batu solid bisa diaplikasikan pada eksterior dan interior rumah Anda. Jenis batu solid memiliki tekstur padat (tidak berpori), antara lain andesit, pacitoroso, bali greenalam, dan sebagainya. Jenis solid lebih tahan terhadap cuaca. Untuk non solid lebih baik jika diaplikasikan pada interior rumah. Contohnya seperti batu paras jogja.
2. Sesuaikan dengan gaya rumah
Untuk rumah bergaya minimalis akan lebih cocok jika menggunakan batu alam dengan tekstur polos dan motif dengan ukuran yang tidak terlalu lebar. Misalnya andesit dengan ukuran 10x20, 15x30 atau 20x40. Untuk rumah besar bergaya mediteran akan lebih baik jika menggunakan batu alam dengan ukuran lebar atau memanjang, baik itu dengan tekstur permukaan polos maupun yang tidak rata.
3. Sesuaikan dengan budget Anda
Harga batu alam bervariasi berdasarkan jenisnya. Untuk itu, Anda akan lebih leluasa memilih batu alam sesuai dengan anggaran Anda.
4. Bahan aplikasi batu alam
Saat ini banyak dijumpai semen yang dikhususkan untuk pemasangan batu alam. Harga semen ini memang relatif lebih mahal, namun hasil pemasangan batu alam menjadi lebih kuat dan maksimal. Bagi Anda yang ingin menghemat anggaran, semen biasa pun juga baik untuk digunakan asalkan rasio adonan semen : pasir kuat, misal 1 : 3 atau 1 : 2 akan lebih baik hasilnya.
5. Pelapis atau coating
Sesuaikan coating dengan jenis batu alam Anda. Untuk jenis batu seperti andesit akan lebih baik jika anda menggunakan coating gloss agar batu tetap tampak natural. Untuk batu jenis paras gunakan coating natural khusus paras. Dan gunakan coating hitam khusus untuk batu candi serta jenis batu lain yang ingin Anda hitamkan.
Untuk pemilihan batu alam kita harus memperhatikan beberapa faktor penting, misalnya jenis dan tekstur batu alam, pola pemasangan dan area dinding yang akan dipasang batu alam. Penggunaan batu alam yang tidak sesuai dengan kondisi ruang yang akan kita pasang akan mengakibatkan kesan yang berbeda. Selain itu, jenis batu alam yang tidak sesuai penempatannya mengakibatkan perawatan yang kita lakukan harus lebih ekstra lagi sehingga biaya akan bertambah besar. Berikut beberapa tips jika ingin mengaplikasikan batu alam di hunian Anda:
1. Perhatikan jenis batu alam
Jenis batu alam dibagi menjadi dua, yaitu solid dan non solid. Jenis batu solid bisa diaplikasikan pada eksterior dan interior rumah Anda. Jenis batu solid memiliki tekstur padat (tidak berpori), antara lain andesit, pacitoroso, bali greenalam, dan sebagainya. Jenis solid lebih tahan terhadap cuaca. Untuk non solid lebih baik jika diaplikasikan pada interior rumah. Contohnya seperti batu paras jogja.
2. Sesuaikan dengan gaya rumah
Untuk rumah bergaya minimalis akan lebih cocok jika menggunakan batu alam dengan tekstur polos dan motif dengan ukuran yang tidak terlalu lebar. Misalnya andesit dengan ukuran 10x20, 15x30 atau 20x40. Untuk rumah besar bergaya mediteran akan lebih baik jika menggunakan batu alam dengan ukuran lebar atau memanjang, baik itu dengan tekstur permukaan polos maupun yang tidak rata.
3. Sesuaikan dengan budget Anda
Harga batu alam bervariasi berdasarkan jenisnya. Untuk itu, Anda akan lebih leluasa memilih batu alam sesuai dengan anggaran Anda.
4. Bahan aplikasi batu alam
Saat ini banyak dijumpai semen yang dikhususkan untuk pemasangan batu alam. Harga semen ini memang relatif lebih mahal, namun hasil pemasangan batu alam menjadi lebih kuat dan maksimal. Bagi Anda yang ingin menghemat anggaran, semen biasa pun juga baik untuk digunakan asalkan rasio adonan semen : pasir kuat, misal 1 : 3 atau 1 : 2 akan lebih baik hasilnya.
5. Pelapis atau coating
Sesuaikan coating dengan jenis batu alam Anda. Untuk jenis batu seperti andesit akan lebih baik jika anda menggunakan coating gloss agar batu tetap tampak natural. Untuk batu jenis paras gunakan coating natural khusus paras. Dan gunakan coating hitam khusus untuk batu candi serta jenis batu lain yang ingin Anda hitamkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar