Animo Piala Dunia 2018 bakal terus berlangsung sepanjang tahun ini. Tak sedikit orang yang membawa nuansa tersebut ke dalam rumah, salah satunya dengan menciptakan tempat bermain bola untuk keluarga di halaman belakang.
apakah Anda dan anggota keluarga yang lain adalah penggemar sepak bola?
Ya, olahraga tersebut diakui berhasl mendapatkan tempat khusus di hati banyak orang, salah satunya masyarakat Indonesia.
Tak sedikit yang menjadikan sepak bola sebagai hobi nomor satunya, baik untuk berolahraga hingga menikmati pertandingan.
Sesaknya lahan saat ini, konon membuat tempat bermain sepak bola kian menghilang satu per satu.
Namun, jangan khawatir!
Setidaknya, Anda dapat membuat tempat berukuran kecil yang bisa digunakan untuk bermain bola di halaman belakang rumah.
Tempat tersebut bisa Anda manfaatkan khususnya untuk beraktivitas olahraga hingga bermain bersama anak.
Berniat membuat tempat bermain bola keluarga di halaman belakang rumah ?
Simak cara mudahnya sebagai berikut:
Perhatikan Ukuran Halaman Belakang Rumah
Sebelum membuat tempat bermain bola untuk keluarga di halaman belakang rumah, pastikan Anda menyesuaikan ukuran lahannya terlebih dahulu.
Pertama, pinggirkan segala jenis benda yang berada di sekitar halaman belakang.
Taruh pot bunga, tempat jemuran hingga peralatan lainnya di sudut area.
Apalagi jika biasanya meja makan outdoor ditaruh di tengah area halaman belakang.
Penting bagi Anda untuk memperhatikan ukuran halaman belakang rumah dan membagi fungsi area berdasarkan kebutuhan.
Jika Anda memiliki ukuran yang luas, maka mengondisikan tempat bermain bola untuk keluarga di belakang rumah tak akan sesulit itu.
Namun bila sempit, maka jangan paksakan untuk membuat area bermain yang besar.
Maksimalkan area seadanya, yang penting fungsi tempat bermain bola di halaman belakang rumah dapat maksimal .
Sudah? Urbanites, kini saatnya Anda mengaplikasikan rumput sebagai alas lahan.
Memilih Rumput untuk Permukaan Bermain Bola
Dari berbagai macam jenis rumput, ada 3 yang biasanya dipakai untuk lapangan sepakbola di stadion asli.
Ketiga jenis rumput tersebut yaitu Zoysia matrella (ZM), Cynodon dactylon (CD) dan Axonopus compressus (AC).
Mengapa harus 3 jenis rumput di atas? Pasalnya, mereka memiliki kualitas yang memenuhi.
Hal tersebut meliputi seperti rigiditas atau kerapatan, elastisitas, mampu menahan beban, mampu memulihkan diri, dan perakaran yang kuat.
Khusus untuk rumput ZM dan CD, keduanya memang diperuntukkan bagi lapangan sepak bola profesional…
…Sehingga untuk penggunaan sebagai alas tempat bermain bola untuk keluarga di halaman belakang rumah, tentu kurang dianjurkan karena perawatan yang mahal.
Sebagai gantinya, Anda bisa menggunakan rumput jenis AC atau yang biasa kita sebut rumput kaki gajah.
Rumput kaki gajah memiliki perakaran yang baik, meski bentuk daunnya lebih lebar jika dibandingkan dengan dua jenis sebelumnya.
Hal ini akan menyebabkan rumput menjadi lebih mudah rusak saat terinnjak
Tapi tenang, Urbanites…
Jika Anda apik dalam merawatnya, maka kerusakan yang fatal tidak akan terjadi.
Untuk sekadar bermain bola di halaman belakang rumah bersama saudara, teman, hingga si kecil, penggunaan rumput kaki gajah terbilang cukup.
Meski begitu, tak ada salahnya jika Anda memilih antara rumput ZM atau CD.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar